Senin, 19 Desember 2011

INDIVIDU, KELUARGA DAN MASYARAKAT


II. INDIVIDU, KELUARGA DAN MASYARAKAT
CERITAKAN MENURUT ANDA, SEBUAH KELUARGA YANG IDEAL SEPERTI APA?
CERITAKAN: HUBUNGAN INDIVIDU DALAM SEBUAH KELUARGA YANG IDEAL, PERAN MASING-MASING ANGGOTA KELUARGA DIDALAM KELUARGA ITU SENDIRI MAUPUN KEHIDUPAN SOSIAL MASYARAKATNYA.





Keluarga ideal adalah satu keluarga yang terdiri dari satu ayah, satu ibu dan anak-anak yang hidup sejahtera.

Individu berasal dari kata latin, individuum yang artinya tak berbagi. Kata individu merupakan sebutan yang dapat dipakai untuk menyatakan suatu kesatuan yang paling kecil dan terbatas. Individu bukan berarti sebagai suatu keseluruhan yang tak dibagi, melainkan sebagai kesatuan yang terbatas, yaitu sebagai manusia perseorangan.
Keluarga terdiri dari bapak, ibu dan anak-anak. Anak-anak inilah yang nantinya berkembang dan mulai bisa melihat dan mengenal arti diri sendiri dan kemudian belajar melalui pengenalan itu. Apa yang dilihatnya, pada akhirnya akan memberikan suatu pengalaman individual, dari sinilah ia mulai dikenal sebagai individu. Individu ini pada tahap selanjutnya mulai dirasakan bahwa telah ada individu-individu lainnya yang berhubungan secara fungsional. Individu-individu tersebut adalah keluarga yang memelihara cara pandang dan cara menghadapi masalah-masalahnya, membinanya dengan cara menelusuri dan meramalkan hari esoknya, mempersiapkan pendidikan, keterampilan dan budi pekertinya.

Jadi, hubungan individu dengan keluarga itu harus didasari dengan saling memahami, menyayangi, perhatian yang lebih dari cukup dan terutama adanya interaksi antara ayah, ibu dan anak dapat membuat hubungan individu dengan keluarga ideal tersebut lebih sejahtera, rukun dan harmonis.
Peranan anggota keluarga dalam keluarga maupun masyarakat adalah :
·        Ayah sebagai suami dari istri dan anak-anak, berperan sebagai pencari nafkah, pendidik, pelindung dan pemberi rasa aman, sebagai kepala keluarga, sebagai anggota dari kelompok sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya.
·        Sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya, ibu mempunyai peranan untuk mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh dan penndidik anak-anaknya, pelindung dan sebagai salah satu kelompok dari peranan sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya, disamping itu juga ibu dapat berperan sebagai pencari nafkah tambahan dalam keluarganya.
·        Anak-anak melaksanakan peranan psikosial sesuai dengan tingkat perkembangannya baik fisik, mental, sosial dan spritual.

Sumber:
MKDU Ilmu Sosial Dasar, Gunadarma.
Wikipedia.org

0 komentar:

Posting Komentar